Kamis, 01 Juli 2021
Sahabat-otomotif.com - Mencuci mobil tidak sekadar membasahi dan menghilangkan kotoran yang menempel di body. Akan tetapi, aktivitas cuci mobil juga bisa dimanfaatkan untuk melakukan inspeksi apakah bagian cat atau eksterior mobil mengalami masalah yang perlu diperbaiki.
Sering mencuci mobil bukan berarti sudah tahu bagaimana cara cuci mobil yang baik dan benar. Setidaknya ada tiga hal yang perlu diperhatikan tapi masih jarang dilakukan ketika mencuci mobil sendiri.
Pertama, pemilik mobil banyak yang masih menganggap remeh pemilihan sabun atau shampo cuci mobil. Kedua, tidak menggunakan air dengan tekanan yang benar, dan yang terakhir tidak memperhatikan waktu ketika sedang mencuci mobil.
Adapun cara mencuci mobil sendiri secara umum hampir sama, yakni dimulai dari membasahi body mobil dengan air bersih tanpa sabun, kemudian menggosok bagian body dengan kain + sabun khusus cuci mobil agar debu dan kotoran hilang, membilas body dengan air bersih mengalir, terakhir mengeringkan dengan kain lap berbulu.
Kesalahan paling umum yang dilakukan ketika mencuci mobil sendiri adalah menggunakan shampo asal-asalan. Bahkan, pemilik mobil atau motor ada juga yang menggunakan sabun cuci piring atau deterjen. Hal ini tentu tidak baik karena bisa menyebabkan cat mobil menjadi kusam dan banyak goresan.
Bagi Anda yang ingin mencuci mobil sendiri di rumah, usahakan tetap menggunakan shampo khusus cuci mobil yang banyak tersedia di pasaran. Gunakan shampo dengan kadar PH atau tingkat keasaman rendah supaya cat mobil tidak mudah kusam karena efek asam.
Setelah membersihkan body mobil dari debu dan kotoran, sebaiknya Anda membilasnya dengan menggunakan air bersih mengalir. Lakukan pembilasan mulai dari bagian atas kemudian baru lanjut ke bagian kaca hingga velg atau ban.
Pembilasan dengan air bersih yang mengalir sangat penting dilakukan karena dapat meminimalisir timbulnya kotoran baru yang perlu dibersihkan. Setelah itu, lap dengan kain berbulu dan pastikan juga bagian kaca jendela tidak diturunkan selama proses pengeringan.(skt/daihatsu)
Sering mencuci mobil bukan berarti sudah tahu bagaimana cara cuci mobil yang baik dan benar. Setidaknya ada tiga hal yang perlu diperhatikan tapi masih jarang dilakukan ketika mencuci mobil sendiri.
Pertama, pemilik mobil banyak yang masih menganggap remeh pemilihan sabun atau shampo cuci mobil. Kedua, tidak menggunakan air dengan tekanan yang benar, dan yang terakhir tidak memperhatikan waktu ketika sedang mencuci mobil.
Adapun cara mencuci mobil sendiri secara umum hampir sama, yakni dimulai dari membasahi body mobil dengan air bersih tanpa sabun, kemudian menggosok bagian body dengan kain + sabun khusus cuci mobil agar debu dan kotoran hilang, membilas body dengan air bersih mengalir, terakhir mengeringkan dengan kain lap berbulu.
Kesalahan paling umum yang dilakukan ketika mencuci mobil sendiri adalah menggunakan shampo asal-asalan. Bahkan, pemilik mobil atau motor ada juga yang menggunakan sabun cuci piring atau deterjen. Hal ini tentu tidak baik karena bisa menyebabkan cat mobil menjadi kusam dan banyak goresan.
Bagi Anda yang ingin mencuci mobil sendiri di rumah, usahakan tetap menggunakan shampo khusus cuci mobil yang banyak tersedia di pasaran. Gunakan shampo dengan kadar PH atau tingkat keasaman rendah supaya cat mobil tidak mudah kusam karena efek asam.
Setelah membersihkan body mobil dari debu dan kotoran, sebaiknya Anda membilasnya dengan menggunakan air bersih mengalir. Lakukan pembilasan mulai dari bagian atas kemudian baru lanjut ke bagian kaca hingga velg atau ban.
Pembilasan dengan air bersih yang mengalir sangat penting dilakukan karena dapat meminimalisir timbulnya kotoran baru yang perlu dibersihkan. Setelah itu, lap dengan kain berbulu dan pastikan juga bagian kaca jendela tidak diturunkan selama proses pengeringan.(skt/daihatsu)