Senin, 20 September 2021
Sahabat-Otomotif.Com - Beberapa pengguna sepeda motor yang umur motornya sudah tua kadang merasakan gas langsam tidak stabil. Hal itu cukup menggangu saat menghidupkan motor atau berhenti di lampu merah. Perlu dilakukan perbaikan agar normal kembali.
Pertama, bagi motor karburator vakum. Perlu di cek apakah per atau pegas skep sudah susut atau semakin pendek untuk panjang normalnya, bisa cek pada buku manual.
Jika ternyata susut semakin pendek, maka perlu dilakukan penggantian per skep. Saat membongkar pasang, perlu di cek juga karet vakum, jika robek butuh diganti.
Kedua, pada karburator skep manual. Perlu di cek juga apakah pegas skep menjadi susut dan semakin pendek. Jika terbukti menjadi pendek, maka perlu dilakukan penggantian part. Saat bongkar pasang perlu dicek juga apakah tabung skep aus atau baret.
Pada karburator skep manual gejalanya selain langsam tidak stabil juga gas sering nyangkut. Ini adalah masalah umum bagi pengguna motor karburator skep manual. Perbaikan perlu dilakukan agar selamat dan nyaman dalam berkendara.
Masalah gas tidak stabil tidak terpusat pada karburator saja, bisa juga terjadi karena kebocoran udara pada sambungan antara mesin dan karburator. Biasanya disebut intake atau manipul, pada motor sport berbentuk karet insulator, pada motor bebek berbentuk saluran aluminium dengan pola leher angsa.
Cara mengecek kebocoran pada intake ialah dengan meneteskan cairan yang mudah terbakar ke bagian itu. Bisa alkohol, parfum atau bensin. Jika gas semakin tinggi ketika diteteskan cairan, maka di pastikan ada kebocoran. Bisa diatasi dengan lem atau penggatian part.
Sebagai tambahan perlu dilakukan pembersihan pada karburator, dan filter mesin karena adanya kotoran, juga bisa menganggu pernapasan mesin. Hal itu menyebabkan gas dan langsam tidak stabil keadaan ini bisa terakumulasi jika tidak segera tertangani.
Kasus juga bisa terjadi jika saluran bensin kemasukan air, maka hal ini bisa diatasi dengan menguras mangkok karburator, antara lain dengan membocorkan beberapa tetes bensin dari saluran pembuangan karburator.
Cara lainnya lagi yakni dengan sering mengisi sepeda motor dengan bensin yang bisa melarutkan air. Berdasarkan pengalaman bensin jenis pertamax bisa melarutkan air. (yy/dari berbagai sumber)
Pertama, bagi motor karburator vakum. Perlu di cek apakah per atau pegas skep sudah susut atau semakin pendek untuk panjang normalnya, bisa cek pada buku manual.
Jika ternyata susut semakin pendek, maka perlu dilakukan penggantian per skep. Saat membongkar pasang, perlu di cek juga karet vakum, jika robek butuh diganti.
Kedua, pada karburator skep manual. Perlu di cek juga apakah pegas skep menjadi susut dan semakin pendek. Jika terbukti menjadi pendek, maka perlu dilakukan penggantian part. Saat bongkar pasang perlu dicek juga apakah tabung skep aus atau baret.
Pada karburator skep manual gejalanya selain langsam tidak stabil juga gas sering nyangkut. Ini adalah masalah umum bagi pengguna motor karburator skep manual. Perbaikan perlu dilakukan agar selamat dan nyaman dalam berkendara.
Masalah gas tidak stabil tidak terpusat pada karburator saja, bisa juga terjadi karena kebocoran udara pada sambungan antara mesin dan karburator. Biasanya disebut intake atau manipul, pada motor sport berbentuk karet insulator, pada motor bebek berbentuk saluran aluminium dengan pola leher angsa.
Cara mengecek kebocoran pada intake ialah dengan meneteskan cairan yang mudah terbakar ke bagian itu. Bisa alkohol, parfum atau bensin. Jika gas semakin tinggi ketika diteteskan cairan, maka di pastikan ada kebocoran. Bisa diatasi dengan lem atau penggatian part.
Sebagai tambahan perlu dilakukan pembersihan pada karburator, dan filter mesin karena adanya kotoran, juga bisa menganggu pernapasan mesin. Hal itu menyebabkan gas dan langsam tidak stabil keadaan ini bisa terakumulasi jika tidak segera tertangani.
Kasus juga bisa terjadi jika saluran bensin kemasukan air, maka hal ini bisa diatasi dengan menguras mangkok karburator, antara lain dengan membocorkan beberapa tetes bensin dari saluran pembuangan karburator.
Cara lainnya lagi yakni dengan sering mengisi sepeda motor dengan bensin yang bisa melarutkan air. Berdasarkan pengalaman bensin jenis pertamax bisa melarutkan air. (yy/dari berbagai sumber)